Berita

Taklim Pertama MT Babul Jannah di KUA Tanralili

Jumat, 10 Maret 2023 08:53 WIB
  • Share this on:

Tanralili (Humas Maros)-Menindaklanjuti pertemuan seluruh pengurus majelis taklim se-Kecamatan Tanralili untuk mengaktifkan dan membentuk majelis taklim setiap dusun, maka Kepala KUA Kecamatan Tanralili mengundang Majelis Taklim Babul Jannah untuk mulai aktif kembali bermajelis dan mengadakan pertemuan perdana di KUA. 

Majelis Taklim Babul Jannah inilah yang pertama diundang ke KUA sesuai rencana untuk menghadirkan secara bergiliran majelis taklim yang ada di Kecamatan Tanralili. 

Datang dengan seragam baru yang cantik, majelis taklim yang dipimpin langsung oleh Ketua Penggerak PKK atau Ibu Desa Hj. Nurhayati ini hadir di kantor KUA pukul 13.30. Fatmawati, penyuluh agama KUA Tanralili mendampingi sebagai kordinator kepenyuluhan di Desa Kurusumange. 

Selanjutnya akan dilaksanakan pengajian minimal satu kali dalam satu bulan. Kegiatan ini juga terkait dengan program Pusaka Sakinah yang sedang bergulir di Kementerian Agama. 

Dalam sambutannya mengawali kegiatan, Saharuddin selaku Kepala KUA menyampaikan bahwa, salah satu program prioritas Menteri Agama itu adalah penguatan moderasi beragama. 

“Penguatan moderasi beragama adalah pilihan dari kondisi yang sedang kita hadapi. Ada dua hal: pertama yaitu semangat keagamaan yang tumbuh sedemikian masif dan kedua semangat toleransi. Karena toleransi sebagai perwujudan kerukunan dan persatuan dalam keberagaman,” kata Saharuddin Rabu (8/3/2023).

Bertindak sebagai pemateri pertama adalah Penyuluh Agama Islam Fungsional Abdul Kadir Gaffar, menambahkan dalam penyampaian materinya bahwa, moderat adalah merupakan bangunan dan yang mempunyai akar yang kuat dan menumbuhkan empat dahan. 

“Pertama yaitu komitmen Kebangsaan, yang kedua toleransi. Yang ketiga anti kekerasan dan yang keempat adalah kerukunan dan buahnya disebut harmoni”.

Pada sesi terakhir, materi Pusaka Sakinah disampaikan oleh Hasir Tappa yang sengaja mengambil materi terakhir karena selepas shalat dhuhur, di Masjid Annur Massulangka Desa Toddopulia juga mengisi pengajian rutin majelis taklim di sana. 

Dalam pemaparannya, Hasir Tappa menginformasikan tingginya peningkatan angka perceraian dari tahun ke tahun yang menandakan bahwa keluarga tersebut tidak Sakinah. Juga dijelaskan bahwa penyebab utama perceraian adalah sangka buruk terhadap pasangan yang dibangun dari bisikan syaithan seperti yang tergambar dalam surah terakhir dalam Al-Qur’an. 

“Prestasi terbesar syaithan adalah ketika berhasil memisahkan pasangan suami istri”.

Reporter: Hasir

Editor: Ulya Sunani 

Editor:
Ulya Sunani
Kontributor:
Hasir

Kalender

Oktober 2024
MIN SEN SEL RAB KAM JUM SAB

Gallery

  • Kontingen Kemenag Maros saat Defile pembukaan HAB TK. Prov. Sulsel di Kab. Pangkep
  • Stand Expo HAB TK. Prov. Sulsel
  • DIRGAHAYU KORPRI 29 November 2023
  • Selamat Hari Guru Nasional 2023
  • Penyerahan Sertifikat Tanah Kantor Kemenag Maros oleh Pj. Gubernur Sulawesi Selatan